Selasa, 28 April 2020

Alat Peraga Pemisahan(filtrasi) Minyak Bekas


LAPORAN ALAT PERAGA
MATA PELAJARAN ILMU PENGETHUAN ALAM
SMPN SATU ATAP 7 CIBEBER
TAHUN AJARAN 2017/2018









DISUSUN OLEH:
TOSIM AWALUDIN, S.Pd.,MM








DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN LEBAK
SMPN SATU ATAP 7 CIBEBER
Alamat: Kp.Tenjolaut Desa Kujangsari  Kec. Cibeber  Kabupaten Lebak-Provinsi  Banten 4239
LEMBAR PENGESAHAN



Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala Sekolah SMPN 7 Satu Atap Cibeber, mengesahkan Laporan Pembuatan Alat Peraga
Oleh Tosim Awaludin, S.Pd.,MM
NIP: 197909122009021003



Dengan judul

Alat Peraga Pemisahan(filtrasi) Minyak goreng Bekas


                                                                        Cibeber, 22 November 2017
Mengesahkan,                                                             Guru mata Pelaran IPA
Kepala Sekolah

Ade Gojali, S.Pd                                                         Tosim Awaludin, S.Pd.,MM
NIP: 197006102000121004                                       NIP:197909122009021003







KATA PENGANTAR
.
Dengan memanjatkan fuji dan syukur ke hadirat Illahi Robbi, atas rahmat, taufik dan hidayah-Nya,Alhamdulillah pembuatan alat peraga Pemisahan(filtrasi) Minyak goreng Bekas sudah selesai di buat
Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada semua rekan- rekan guru  SMPN 7 Satu Atap Cibeber dan Peserta didik SMPN 7 Satu Atap yang telah membantu dan memberikan saran kepada penulis untuk penyelesaian pembuatan alat peraga ini.
Semoga Allah Subhanahuwataala senantiasa membimbing kita ke jalan yang benar. Amiin.


Penulis



























DAFTAR ISI
                                                                                                                    Halaman

LEMBAR JUDUL     ……………………………………………………….. i
LEMBAR PENGESAHAN   ………………………………………………...ii
KATA PENGANTAR           ………………………………………………..iii
DAFTAR ISI  ………………………………………………………………...v
DAFTAR GAMBAR ………………………………………………………..vi
BAB. I PENDAHULUAN    …………………………………………………1     
A .Latar Belakang Masalah       …………………………………………1
B. Rumusan Masalah     …………………………………………………1     
C. Tujuan                       …………………………………………………3
D. Manfaat                    …………………………………………………

BAB. II. ISI PEMBAHASAN          …………………………………………3
A. Gamabar alat Peraga             …………………………………………3
B. Alat dan Bahan                     …………………………………………3
C. Langkah Pembuatan                                     …………………………3
D. Cara Penggunaan                  …………………………………………4

BAB. III.PENUTUP                         ………………………………………...5
A. Kesimpulan               ………………………………………………...5
B. Saran                                     ………………………………………...5

























DAFTAR GAMBAR


                                                                                         Halaman

Gambar 1.  …………………………………………………….3     

Gambar 2. …………………………………………………… .4








































BAB I
PENDAHULUAN


A.    LATAR BELAKANG
            Dalam proses Pembelajaran peserta didik terkadang didorong untuk  menguasai materi pelajaran saja , tetapi sebenarnya hal yang harus dikuasai oleh peserta didik adalah kemampuan mereka dalam mengaflikasikan materi pelajaran dalam kehidupanya sehari-hari. Untuk mencapai hal tersebut tentunya tidak mudah, kita harus mampu membuat strategi dan inovasi dalam pembelajaran, dengan stategi yang tepat dan inovasi  yang terbarukan diharapkan peserta didik termotivasi dalam menemukan hal-hal yang baru dan adanya pembentukan pola pikir kearah kemajuan pendidikan.
            Agar peserta didik  mampu mengaflikasikan materi pelajaran dalam kehidupanya sehari-hari dan sebagai modal ketika nanti terjun kemasyarakat.Dalam pembelajaran kalau  materi pelajarannya perlu praktik, maka guru harus  berusaha melaksanakan  praktik tersebut.
            Praktik yang pernah dilakukan oleh penulis adalah mempraktikan proses penyaringan minyak goreng bekas menjadi minyak goreng yang bisa dimanfaatkan lagi atau digunakan lagi. Materi penyaringan merupakan bagian dari materi pelajaran tentang pemisahan campuran di kelas VII semester satu . Kegiatan praktik ini tentunya memerlukan alat praktiknya , nah alat praktik inilah yang merupakan alat  yang dibuat oleh penulis dan  disebut alat penyaringan minyak goreng

B.     PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dibuat rumusan masalah sebagai berikut:Bagaimana cara memisahkan minyak goreng yang sudah kotor  dengan menggunakan alat penyaringan?





C.    TUJUAN
Adapun tujuan dari pembuatan alat praktik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam  ini adalah untuk memisahkan minyak goreng yang sudah kotor  dengan menggunakan alat penyaringan
D. MANFAAT
            Manfaat dalam pembuatan alat praktik ini adalah
1)      Untuk Peserta Didik menambah pengetahuan dan kreatifitas dalam pemisahan campuran
2)      Untuk Penulis Sebagai motivasi sehingga terus menemukan inovasi baru
3)      Untuk umum sebagai referensi ketika mau mengembangkan konsep yang sama






















BAB II
ISI PEMBAHASAN


A.    GAMBAR ALAT PERAGA














B.     ALAT DAN BAHAN
Alat yang digunakan,yaitu:
1.      Botol air minum mineral 1500ml
2.      Dua gelas air minum mineral
3.      Parutan atau blander
4.      Kapas
5.      Ijuk pohon nira
6.      Gunting
7.      Solder pembolong
8.      Tali rapia
Adapun bahan yang digunakan,yaitu:
1.      Buah kelapa yang masih kecil (Buruluk)
2.     Minyak jelantrah       

C.    LANGKAH PEMBUATAN
Langkah pembuatan alat penyaring adalah sebagai berikut:
1.      Siapkan botol air minum mineral 1500 ml potong bagian bawahnya dengan gunting  dan tutupnya jangan dibuka
2.      Lubangi tutup botol air minum mineral 1500 ml  dengan solder sekitar 6-7 lobang
3.      Posisikan botol air minum mineral 1500 ml yang ada tutunya bagian bawah dan gantung bagian atasnya dengan menggunakan tali rapia
4.      Masukan kapas  yang tingginya 5 cm serapat mungkin kemudian masukan ijuk yang tingginya 10 cm


D.    CARA PENGGUNAAN
Cara penggunaan alat penyaring ini adalah sebagai berikut:
1.      Parut buah kelapa yang masih kecil  (di daerah Gunungbatu Kecamatan Cilograng sering menyebutnya buruluk ) sampai halus
2.      Masukan kedalam gelas air minum mineral
3.      Masukan minyak bekas kedalam gelas no 2 selanjutnya di aduk sampai kalis
4.      Setelah kalis masukan kedalam alat penyaringan yang di gantung selanjutnya simpan gelas air minum yang lain di bawahnya
5.      Tunggu sampai minyak yang disaring turun
 













BAB III
PENUTUP

A.    KESIMPULAN
Dari kegiatan  di atas ada hal yang berbeda dari penyaringan biasanya , kalau kita mau menyaring air, air  yang disaring  biasanya  kotor tanpa diperlakukan apapun.Tetapi kalau penyaringan minyak, minyak yang kotor di campurkan dulu dengan parutan buah kelapa kecil  dengan tujuan minyak yang kotor dan mengandung bahan berbahaya bisa dinetralkan dulu oleh buah kelapa yang mengandung anti oksidan.Dari pencampuran tersebut diharapkan minyak menjadi normal lagi dan bisa di konsumsi

B.     SARAN
Ini adalah awal dalam pemanfatan  sesuatu disekitar kita ,salah satunya pemanfaatan  buah kelapa kecil yang sudah jatuh dan kadang dianggap tidak digunakan lagi untuk dimanfaatkan.Pada akhirnya semoga  para pelaku dalam dunia pendidikan agar memanfaatkan segala sumber daya yang ada untuk membuat media pembelajaran yang berguna membantu proses pembelajaran sehingga mendapatkan hasil yang maksimum (dalam hal ini peserta didik dapat menerapkan materi yang diberikan dalam kehidupan sehari-hari).

















           
             
               




Tidak ada komentar:

Posting Komentar